Resna SPdI Siap Perjuangkan Nasib Guru Honor di Muara Enim

MUARA ENIM – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Muara Enim telah menetapkan Daftar Calon Tetap (DCT) calon legislatif 2019. Nama politisi perempuan dari Partai Demokrat (PD), Resna SPdI, masuk dalam DCT yang telah ditetapkan KPUD Muara Enim.

Memutuskan terjun ke politik dan bergabung menjadi politisi partai Demokrat, Resna sebelumya adalah mantan guru honor di salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kecamatan Lawang Kidul pada tahun 2005 hingga 2012.

Selanjutnya, selain menjadi ibu rumah tangga juga mengajar di salah satu sekolah swasta pertama di Tanjung Enim. Dia juga aktif di organisasi guru, pemerhati anak dan perempuan serta masalah lingkungan.

Resna mengaku tak menyangka jika namanya akan lolos oleh KPU. Soalnya, ini kali pertamanya maju sebagai calon legislatif yang akan duduk di kursi parlemen.

“Alhamdulillah, saya bersyukur dan akan berjuang keras. Tidak akan saya sia-siakan kesempatan ini,” kata Resna saat ditemui, Selasa (05/11/2018).

Pada momen ini, Resna mengatakan akan memperjuangkan nasib para honorer K2 maupun non kategori yang ada di wilayah Kabupaten Muara Enim. Majunya Resna sendiri, salah satunya bertujuan untuk menyerap aspirasi dan memperjuangkan nasib honorer di Kabupaten Muara Enim.

“Niat saya maju untuk memperjuangkan nasib khususnya honorer dan aspirasi para kawan-kawan komunitas, juga pemuda. Menjadi mitra pemerintah dan ingin menjembatani aspirasi masyarakat Kabupaten Muara Enim,” ungkap Resna.

Perempuan berusia 33 tahun ini, maju di Daerah Pemilihan (Dapil 1), Kecamatan Muara Enim, Ujan Mas, Benakat dan Belimbing. Soal suara, dia optimis dibantu oleh para kader partai, perjuangan keluarga, teman dan koleganya bisa merebut satu kursi. Dia menargetkan untuk dapil 1 partai Demokrat minimal bisa mendapatkan 3 kursi, bisa mengawal kebijakan pemerintah.

“Kalau soal suara saya serahkan sepenuhnya kepada Allah SWT, kita bekerja maksimal untuk suara partai dulu, dan mudah-mudahan suara saya bisa memperoleh satu kursi. Belum lagi, nanti suara dari teman-teman Demokrat satu dapil, minimal dapil satu bisa tiga kursi,” imbuhnya.

Resna mendukung program Pro Rakyat, pemerintahan Ir H Ahmad Yani MM-H Juarsah SH, dimana salah satu programnya menaikan tunjangan honor guru K2 di Kabupaten Muara Enim.

Pada tahun 2019 nanti, guru honor bakal ditambah tunjangannya dari yang sekarang diterima. Oleh karena itu agar program tersebut berhasil perlu diperjuangkan.

“Pemerintah sekarang harus kita dukung, karena tidak hanya siswa yang mendapat perhatian. Tetapi tenaga pengajar seperti guru honor akan mendapat tunjangan tambahan, minimal ini harapan kita,” ungkap Resna. (Ws)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan