Sempat Viral Diduga Dua Anak Yatim Piatu Kelaparan, Pemkab Muara Enim Langsung Bertindak

Foto : Tampak Kondisi kedua anak yatim piatu setelah dirawat di RSUD HM Rabain Muara Enim

MUARA ENIM – Viralnya video dan foto-foto di media sosial yang menunjukkan dua anak yatim piatu bernama Daluna (27) dan Rohima (24), warga Desa Sebau, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim dengan kondisi tubuh kurus kering diduga akibat kelaparan telah mengundang keprihatinan dari berbagai kalangan.

Sebagai pihak yang paling bertanggung jawab, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim langsung mengambil tindakan dengan segera membawa keduanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) HM Rabain Muara Enim untuk mendapat pengobatan secara intensif.

Bahkan, keduanya kedepan bakal mendapatkan perhatian, perawatan dan diasuh langsung oleh Pemkab Muara Enim. Demikian disampaikan oleh Plt Bupati Muara Enim H Juarsah SH dihadapan awak media, Rabu (22/04/2020).

“Untuk saat ini, kedua anak tersebut sudah di rujuk ke RSUD Muara Enim untuk pengobatan secara intensif. Kedepan, tidak menutup kemungkinan anak yatim tersebut akan kita asuh. Dirawat langsung oleh Pemkab Muara Enim,” tutur Juarsah.

Terkait adanya asumsi negatif terhadap kepedulian Pemkab Muara Enim kepada keduanya, Juarsah mengatakan pemerintah daerah sama sekali tidak tutup mata. Bahkan, kepedulian pemerintah sudah ditunjukkan sejak 2015 dengan rutin memberikan bantuan.

“Sebelumnya, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas pemberitaan yang beredar. Jadi disini saya ingin meluruskan, bahwa jika Pemkab tidak perduli, menelantarkan dan tidak memberikan bantuan, itu tidaklah benar,” ungkap Juarsah.

Foto yang sempat viral di medsos terkait kondisi keduanya saat disambangi anggota dari TNI dan Polri

Juarsah menjelaskan, selama ini Pemkab Muara Enim telah memberikan perhatian kepada keluarga tersebut. Pada 2015, Pemkab Muara Enim melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan bedah rumah untuk kedua anak itu, serta memberikan bantuan listrik gratis.

Selanjutnya, di tahun 2017 mendapat bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Dinas Sosial. Di tahun 2019, Pemkab kembali memberi bantuan yang disalurkan melalui program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) berupa kartu sembako.

Tak hanya itu, keduanya juga mendapat bantuan dari program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Yatim Piatu. Serta memegang kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

“Kita akan berupaya semaksimal mungkin memberikan pelayanan dan perhatian terbaik kepada masyarakat Kabupaten Muara Enim. Khususnya masyarakat miskin dan anak yatim piatu yang tidak mampu,” tutupnya. (Kalbadri)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan