MUARA ENIM – Sebanyak 20 orang Camat se-Kabupaten Muara Enim menjalin nota kesepahaman atau memorandum of understanding (Mou) dengan Kejaksaan Negeri Muara Enim dalam rangka mencegah terjadinya korupsi dilingkungan Pemerintah Kecamatan, bertempat di ruang rapat Suprapto Kejari Muara Enim, Selasa (04/04/2017).
“Kerjasama ini merupakan kelanjutan dari pendampingan Jaksa Pengacara Negara (JPN) dengan para Camat di bidang perdata dan tata usaha negara (Datun). Kerjasama ini akan menjadi bentuk pencegahan terhadap kebijakan, tekanan politik, kelalaian yang menjadi faktor terjadinya korupsi,” tutur Kepala Kejaksaan Negeri Muara Enim seusai penandatanganan Mou, Adhyaksa Darma Yuliano SH MH.
Setiap aparatur pemerintah, terang Adhyaksa, harus bisa mencegah dan mewaspadai potensi yang bisa menjadi celah terjadinya korupsi.
“Kita berharap melalui Mou ini tindakan korupsi yang dilakukan aparatur pemerintah khususnya para Camat dapat dicegah,” harapnya.
Sementara itu, salah seorang Camat di Kecamatan Muara Enim Drs Asarli Manudin MSi mengatakan bahwa dalam melaksanakan tugas sebagai Camat kerap mendapat tekanan dari berbagai oknum yang intinya bersumber pada dugaan penyalahgunaan kewenangan. Serta dirinya berharap dari Mou ini dapat terhindar dari penyalahgunaan dana.
“Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan dapat terjalin denga baik antara Jaksa Pengacara Negara dengan para Camat,” ucapnya. (Ws)
No Responses