MUARA ENIM, Perayaan Nyepi atau Tahun Baru Saka 1939 di Desa Air Talas, Kecamatan Rambang Dangku, Kabupaten Muara Enim, Selasa (28/3/2017) tidak diadakan kegiatan pengarakan Ogoh-ogoh. Hal ini karena perayaan bagi umat Hindu tersebut difokuskan di Pure Seduduk Putih, Kota Palembang.
Dalam perayaan di Pure Seduduk Putih itu, umat Hindu Desa Air Talas mengirim sejumlah perwakilannya untuk berangkat kesana guna mengikuti serangkaian acara tersebut.
Kapolres Muara Enim, AKBP Leo Andi Gunawan SIK MPP melalui Kapolsek Rambang Dangku AKP Bustomi yang didampingi Kasubag Humas AKP Arsyad AR, menuturkan bahwa perayaan Hari Raya Nyepi di Desa Air Talas berjalan lancar, tertib dan kondusif.
“Tahun ini tidak ada upacara arak-arakan ogoh-ogoh. Namun rencananya nanti pada tanggal 5 April 2017 akan dilaksanakan perayaan Galungan di Pure Desa Air Talas. Lalu pada 27 April 2017 akan dilanjutkan dengan kegiatan Dharmasanti, yang akan mengundang umat Hindu se-Kabupaten Muara Enim,” ungkap Bustomi.
Pada Hari Raya Nyepi tahun ini, lanjut dia, umat Hindu di Desa Air Talas tidak melakukan aktivitas apapun, kecuali berdiam diri di rumah masing-masing dan dengan keadaan pintu maupun jendela tertutup rapat.
Untuk mengamankan situasi disana, pihak kepolisian dibantu anggota pertahanan sipil atau Hansip serta anggota Pecalang, yakni satuan keamanan adat Bali.
“Semoga sampai kegiatan Dharmasanti nanti berjalan lancar serta kondisinya terus aman dan kondusif,” harapnya. (Kalbad)
No Responses