MUARA ENIM – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim Ir H Ahmad Yani MM – H Juarsah SH memenuhi salah satu janji kampanyenya dengan melakukan peremajaan kepala sawit bagi petani di Kabupaten Muara Enim.
Pada 2018 ini, ada 11598 hektar lahan yang menjadi perhatian Pemkab Muara Enim untuk melakukan peremajaan perkebunan kelapa sawit. Program ini akan dinikmati lebih dari 5500 KK dengan total biaya lebih dari 44 milyar.
“Replanting atau peremajaan sawit adalah salah satu program strategis pasangan kami berdua. Termasuk juga peremajaan kopi dan karet,” tutur Bupati Muara Enim Ir H Ahmad Yani MM dalam sambutannya pada acara sosialisasi dan penandatangannan MOU peremajaan kebun sawit, bertempat di Hotel Griya Sintesa Muara Enim, Rabu (31/10/2018).
Untuk mewujudkan program ini, terang Yani, pihaknya juga meminta dukungan semua pihak dan DPRD dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat khususnya para petani.
Lanjut Yani, bahwa pekerjaan percepatan peremajaan perkebunan kelapa sawit ini. Diharapkan dapat mempercepat daya saing ekonomi daerah. Yakni, melalui penguatan komoditas dan produk unggulan di sektor agrobisnis, agroindustri dan agropolitan. Khususnya untuk kali ini adalah peremajaan kelapa sawit.
Dia menerangkan, pada sektor perkebunan dan pertanian menjadi pokok perhatian Pemerintah Kabupaten Muara Enim periode 2018-2023. Dimana, menurutnya komoditas sawit, kopi, dan karet ini penopang ekonomi masyarakat di Bumi Serasan Sekundang. Karena dari data yang didapatkan ada 75 persen penduduk adalah petani komoditas tersebut. Dengan luasan lahan yang digarap sekitar 148 ribu hektar lebih.
“Ada 10 sampai 15 persen tanaman perkebunan itu sudah tua dan perlu mendapatkan peremajaan. Oleh karena itu, ini menjadi perhatian kami dari aspirasi para petani,” pungkas Yani. (Ws)
No Responses