Wabup Muara Enim Minta Sengketa Tapal Batas Segera Selesai

MUARA BELIDE – Sengketa tapal batas antara Kabupaten Muara Enim dengan Kota Palembang di wilayah Kecamatan Belide Muara Enim harus segera terselesaikan sehingga tidak terjadi konflik atau gesekan dari masyarakat yang berada disekitar lokasi. Serta Muara Enim tidak dirugikan dari minimnya pendapatan pajak dari perusahaan yang berada di lokasi sengketa.

“Kita meminta permasalahan tapal batas ini segera diselesaikan agar konflik tidak terjadi. Serta kerugian lainnya, dari sisi perolehan pajak tidak optimal, karena ada perusahaan yang membuat izin di Palembang. Padahal wilayah perusahaan masuk Muara Enim,” tutur Wakil Bupati Muara Enim H Nurul Aman saat mendampingi Fasilitator Kepala Subdirektorat Batas Antar Daerah Wilayah I Kemendagri RI, Siti Metrianda, meninjau tapal batas berupa tugu batas dalam wilayah Kecamatan Muara Belida Muara Enim, Kamis (20/4/2017).

Peninjauan ini, terang Wabup, merupakan tindaklanjut dari pertemuan dengan Direktorat Jenderal Administrasi dan Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI pada 3 April 2017 lalu.

“Kita bersama Kemendagri turun kelapangan untuk mengecek kembali wilayah yang diakui Kota Palembang yang ternyata masuk Kabupaten Muara Enim,” kata Wabup.

Sementara itu, Kepala Subdirektorat Batas Antar Daerah Wilayah I Kemendagri RI Siti Metrianda menerangkan dan memastikan bahwa seluruh wilayah yang terdapat tanda tugu Pilar Acuan Batas Utama (PABU) merupakan wilayah Muara Enim, karena mengacu pada deskripsi dari dokumen yang ada di PABU dibangun menyusuri Sungai Musi.

Adapun lokasi dibangunnya PABU yakni P12 di Desa Tanjung Baru Kecamatan Muara Belida Kabupaten Muara Enim berbatasan dengan Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertalati Kota Palembang.

Sedangkan, pada tugu P6 berada di Desa Tanjung Baru Kecamatan Muara Belida Muara Enim berbatasan dengan Kelurahan Pulkerto, Palembang dan tugu P1 yang berada di Desa Tanjung Baru Kecamatan Muara Belida berbatasan Desa Semuntul Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin dan Palembang.

“Jadi intinya tanda tugu PABU yang ada merupakan wilayah Kabupaten Muara Enim yang selama ini bersengketa dengan Kota Palembang,” terangnya. (Ws)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan