SEMENDE, Ratusan hektar sawah milik warga Semende banyak yang rusak dan dipastikan gagal panen akibat diterjang badai angin puting beliung selama 2 malam, sejak Jumat (17/6/2016) malam hingga Sabtu (18/6/2016) dini hari di wilayah Kecamatan Semende Darat Tengah (SDT) dan Semende Darat Ulu (SDU) Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Akibatnya, terjadi kerusakan lahan padi yang ada di Kecamatan SDT yakni di Desa Batu Surau dengan luas lahan sawah 97 ha mengalami kerusakan 43 Нa, Desa Tebing Abang dengan luas lahan sawah 153 ha yang rusak 76 ha, kemudian Desa Tenam Bungkuk dari luas lahan 208 ha yang rusak 85 ha, dan Desa Kota Padang dari luas lahan sawah 71 ha mengalami kerusakan 7 ha.
“Jumlah keseluruhan yang rusak 211 Ha. Sedangkan untuk yang berada di Kecamatan SDU masih dalam proses pendataan,” tutur
Kapolres Muara Enim, AKBP Hendra Gunawan SIK MSi melalui Kapolsek Semende, AKP Nusirwan didampingi Kasubbag Humas Iptu Arsyad, Minggu (19/6/2016).
Menurutnya, dampak kamtibmas akibat petani gagal panen adalah masyarakat kesulitan makan dan dapat diprediksi berpotensi akan terjadi kerawanan pencurian. Dan masyarakat juga merasa tidak tentram akibat musibah ini.
Namun, Pemkab Muara Enim telah menurunkan tim ahli pertanian dari kabupaten dan kecamatan ke lokasi mengecek kerusakan lahan padi yang terkena puting beliung dan telah mendatanya.
“Pemerintah berupaya mencari solusi terbaik agar masyarakat tertolong. Tim telah melakukan penyuluhan kepada para petani pemilik lahan padi yang rusak agar tidak panik dan menunggu bantuan pemerintah,” jelas Kapolsek. (Ipung)
No Responses