Peternak Ikan Bantuan CSR PT TeL Gelar Panen Perdana Ikan Lele

Foto : Pose bersama usai panen perdana ikan lele

MUARA ENIM – PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper (TeL) tetap berkomitmen untuk membantu mensejahterakan perekonomian masyakarakat desa sekitar melalui program CSR TeL.

Salah satu program CSR di Pilar Pemberdayaan Ekonomi kali ini dengan membantu masyarakat dalam membudidayakan ternak ikan lele.

PT TeL menyalurkan 10.000 bibit ikan lele jenis sangkuriang ke kelompok ternak perikanan di Desa Pangkalan Babat dan 10.000 bibit ikan ke kelompok perikanan Desa Gunung Raja pada 17 Juni 2023 lalu.

Pada Jumat (22/09/2023), peternak ikan lele di Desa Pangkalan Babat maupun Desa Gunung Raja, Kecamatan Empat Petulai Dangku sukses melaksanakan panen perdana.

Acara panen secara simbolik diadakan di Desa Pangkalan Babat. Hadir pada kesempatan itu, Shingo Nishiyama selaku Wakil Presiden Direktur, Mochamad Amrodji selaku Direktur HR&CA, Ahmad Faisol selaku Wakadiv CA dan perwakilan dari tim CSR TeL, Kades Pangkalan Babat dan Kahuripan Baru,  ibu ketua TP PKK Desa Pangkalan Babat, dan tokoh masyarakat setempat.

Direktur HR&CA PT TeL Mochamad Amrodji menyampaikan dalam sambutannya, mengucapkan terimakasih banyak bisa bersilaturahmi ke Desa Pangkalan Babat ini.

“Semoga bantuan dari TeL ini bermanfaat dan memberikan pengetahuan mengenai pengelolaan dalam perikanan ini, tetap semangat, terus belajar, dan berkarya,” harapnya.

Dan juga,  diharapkan bantuan yang diberikan ke desa-desa sekitar bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk memakmurkan perekonomian masyarakat sekitar.

Sementara itu, Kepala Desa Pangkalan Babat, Aswari menyampaikan terima kasih atas program CSR PT TeL di Desa Pangkalan Babat, juga mengharapkan kedepannya banyak program-program lain yang bisa diterapkan di Desa Pangkalan Babat, misalnya untuk petani tanaman palawija.

“Kami sangat berterimakasih support pemberian CSR TeL ini adalah nikmat yang harus kami syukuri, kami laksanakan dengan tanggung jawab, harapan kami CSR TeL  juga menyentuh petani palawija dan mengatasi perairan di musim kemarau supaya para petani sayur di desa kami bisa tetap memenuhi kebutuhan pasokan hingga pasar Jakabaring Palembang,” ujarnya. (Sw)