TANJUNG ENIM – Akademi Komunitas Industri Pertambangan Bukit Asam (AKIPBA) pada tahun ajaran 2018-2019 ini menerima sebanyak 72 mahasiswa dari hasil seleksi sebelumnya.
Kegiatan perkuliahan akan segera dilaksanakan di lokasi Kampus Bukit Munggu komplek Kantor PT Bukit Asam Tanjung Enim. sesuai dengan izin resmi yang diterima lembaga pendidikan tersebut.
“Tahun ini, mahasiswa angkatan pertama sebanyak 72 orang, setiap jurusan 24 mahasiswa. Kegiatan belajar sedang kita siapkan karena sudah mendapat ijin dari Dikti,” tutur Ketua Bukit Asam Foundation (BAF), Julismi melalui Sekretaris BAF, H Amirudin Sapuan SH saat dibincangi, Kamis (02/08/2018).
Dikatakan Amir, AKIPBA ini dikelola oleh Bukit Asam Foundation yang selama ini menaungi Paud, SMA, dan SMK Bukit Asam Tanjung Enim. Selanjutnya lagi, imbuhnya, kampus ini membuka tiga program studi yakni, Teknik Pengoperasian Peralatan Tambang (TPPT), Teknik Pengelolaan Hasil Tambang (TPHT) dan Teknik Perawatan Peralatan Tambang.
Dia menambahkan juga, bahwa kampus yang didirikan PTBA bersama PT Inalum, PT Timah, dan PT Antam ini menerapkan komposisi pendidikan 35 persen teori, dan 65 persen praktek.
“Mahasiswa yang diterima ini semuanya mendapatkan beasiswa yakni ada dari PTBA, Inalum, PT Timah dan PT Antam. Dikirim dari wilayah kerja masing-masing ke Tanjung Enim dididik di AKIPBA ini, setelah lulus nanti bisa berpeluang bekerja di perusahaan PTBA atau di perusahaan tambang lain” terang Amir.
Amir mempunyai harapan kepada AKIPBA ini bisa menjadi kampus pertambangan terbesar di Kabupaten Muara Enim. Selanjutnya lagi, kampus ini dapat menjadi pilihan putra – putri daerah melanjutkan pendidikan diperguruan tinggi bidang pertambangan.
Serta diharapkan mampu meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat lokal, agar mampu bersaing dengan tenaga dari luar daerah dan tenaga asing.
“Tentunya pasti harapan kita kampus ini maju dan berkembang. Warga sekitar PTBA mempunyai kesempatan untuk bisa menimba ilmu dan pengalaman dibidang pertambangan, supaya dapat menjadi generasi penerus perusahaan,” harap Amir. (Sw)
No Responses