PWI Muara Enim Timba Ilmu dari PWI Yogjakarta

YOGYAKARTA – Dalam rangka meningkatkan kualitas, profesionalisme dan menjalankan kode etik jurnalistik dengan baik, sebanyak 30 wartawan yang targabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Muara Enim mengikuti study banding ke PWI Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Selain menimba ilmu di PWI DIY, para wartawan yang bertugas di Muara Enim juga mengunjungi berbagai lokasi bersejarah serta pusat pengolahan makanan dan kerajinan di DIY.

“Kita berharap melalui kegiatan ini, para wartawan dari PWI Kabupaten Muara Enim bisa menjalankan tugasnya lebih profesional dan menjunjung tinggi kode etik jurnalistik,” tutur Ketua PWI Kabupaten Muara Enim, Andi Candra SE disela-sela kegiatan study banding, Selasa (10/07/2018).

Kegiatan ini, terang Andi, berlangsung selama tiga hari terhitung dari 10 – 12 Juli 2018. Ikut dalam rombongan PWI Muara Enim perwakilan dari Humas dan Protokol Pemkab Muara Enim sebagai pendamping.

“PWI Kabupaten Muara Enim mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada Pemkab Muara Enim yang telah mendukung sepenuhnya kegiatan ini. Selain itu, sebelumnya Pemkab Muara Enim juga telah membantu PWI Muara Enim dalam menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan,” ucap Andi.

PWI Muara Enim saat berdiskusi dan dialog dengan PWI DIY

Sementara itu, Ketua PWI DIY Drs Sihono dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada PWI Kabupaten Muara Enim di Provinsi DIY dan di kantor PWI DIY. Dirinya juga mengajak PWI Muara Enim mengamalkan Deklarasi Yogyakarta dalam menjalankan kerja jurnalistik sehari-hari.

“Ada lima isi Deklarasi Yogyakarta diantaranya menjaga pluralisme, toleransi dan keberagaman dalam menghasilkan karya jusnalistik. Mengobarkan semangat gotong royong, solidaritas, saling berbagi dan tolong menolong antar elemen bangsa,” terang Sihono.

Lalu, lanjutnya, mengutamakan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan. Menghargai musyawarah dan terakhir siap mencerdaskan masyarakat dengan liputan inspiratif berdasarkan nilai-nilai pancasila.

“PWI DIY memiliki berbagai program dan kegiatan yang telah diterapkan agar profesional, mandiri dan sejahtera. Agar profesional kita memberikan pelatihan bagi anggota dan calon anggota PWI baru. Kita menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi dengan menjadi tenaga pengajar. Serta kita juga telah mendirikan koperasi untuk memberikan kesejahteraan pengurus dan anggota PWI DIY,” pungkasnya. (Sw)

PWI Muara Enim saat mengunjungi salah satu pusat kerajinan di DIY

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan