TANJUNG AGUNG, Tragis menimpa pelajar SMP Negeri 2 Tanjung Agung berinisial RT (15), warga Desa Bedegung Kecamatan Tanjung Agung Muara Enim. Dirinya tewas ditangan rekannya sendiri berinisial AO (14), pelajar SMP Negeri 2 Tanjung Agung, warga Desa Sukaraja Kecamatan Tanjung Agung Muara Enim.
Peristiwa yang terjadi saat jam sekolah tersebut, sempat membuat heboh warga setempat dan pihak sekolah. Korban RT tewas ditusuk di Jalan Lintas Sumatera Desa Bedegung Kecamatan Tanjung Agung Muara Enim, tepat dekat sekolah SMP Negeri 2 tanjung Agung, sekitar pukul 12.00 Wib, Senin (16/01/2017).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Selasa (17/01/2017) menyebutkan, korban dan tersangka merupakan teman satu kelas. Pada saat jam sekolah, korban bermain dengan pelaku saat itu korban memukul kaki pelaku dengan sapu lidi.
Merasa tidak senang, pelaku menegur korban tetapi korban langsung mengajak pelaku berkelahi. Kemudian sekitar pukul 12.00 Wib, tersangka dan korban bertemu lalu pelaku mengambil pisaunya yang diselipkan dipinggang sebelah kiri dan langsung menusukkan pisau ke dada sebelah kanan korban.
Melihat kejadian tersebut, pihak sekolah bersama warga sekolah membawa korban ke Puskesmas Tanjung Agung dan dinyatakan pihak Puskesmas telah meninggal dunia.
Sementara itu, Kapolres Muara Enin AKBP Hendra Gunawan SIk melalui Kabag Ops Kompol Zulkarnain, Kasubag Humas AKP Arsyad dan Kapolsek Tanjung Agung membenarkan kejadian tersebut.
“Saat ini tersangka beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek Tanjung Agung serta sedang dilakukan pemeriksaan secara intensif,” ucapnya.
Arsyad menambahkan, berdasarkan pengakuan tersangka, pisau yang digunakannya menusuk korban memang telah dibawanya dari rumah ke sekolah karena tersangka dendam dengan pelajar dari Desa Muara Meo.
“Korban mengalami luka tusuk sedalam 1,5 centimeter dengan panjang 3 centi dan lebar 1,3 centi. Motif penusukan tersebut tersangka tersinggung karena diajak korban berkelahi,” pungkasnya. (Kalbadri)
No Responses