MUARA ENIM – Tragis menimpa Danny Alvindo (6,5), warga Desa Kepur Kecamatan Muara Enim. Siswa Sekolah Dasar (SD) yang baru duduk di kelas satu ini harus tewas meregang nyawa setelah tenggelam saat asyik terjun dari jembatan gantung bersama tiga orang temannya.
Kejadian yang sempat menggemparkan warga setempat tersebut, terjadi sekitar pukul 11.00 Wib di Jembatan Gantung Desa Kepur Kecamatan Muara Enim, Rabu (23/11/2016).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, pada awalnya korban bersama tiga orang rekannya asyik mandi di sungai lematang dengan cara melompat dari atas jembatan gantung setinggi sekitar 20 meter.
Namun, naas setelah beberapa kali terjun dari atas jembatan tersebut korban bernama Danny tidak muncul kepermukaan sementara teman-temannya ada yang masih diatas jembatan dan ada juga yang sudah terjun.
Melihat korban tidak timbul membuat teman-temannya panik dan langsung pulang dengan membawa pakaian korban melapor ke orang tua mereka. Pada saat bersamaan dilokasi ada saksi mata seorang ibu-ibu bernama Mulyana yang sedang mencuci melihat korban tenggelam dan hanyut beberapa meter, dikarenakan perempuan ditambah lagi air sungai cukup dalam dan deras sehingga tidak bisa menyelamatkan korban tersebut.
Mulyadi selaku Sekdes Desa Kepur kepada Kabarmuaraenim.com membenarkan kejadian tersebut, dimana korban atas nama Danny tenggelam di dasar Sungai Lematang.
“Saat ini, kita masih terus melakukan pencarian dengan melibatkan semua lapisan masyarakat termasuk tim SAR dari BPBD Kabupaten Muara Enim,” ucapnya.
Sementara itu, Agus selaku Plt Kepada BPBD mengatakan begitu mendapat informasi, pihaknya langsung menerjunkan timnya, dibantu dari kepolisian dan warga setempat.
“Kita berupaya semaksimal mungkin untuk segera melakukan pencarian jasad korban. Saya menghimbau kepada masyarakat yang menemukan jasad korban untuk segera menginformasikan kepada petugas maupun pemerintah setempat,” harapnya (Kalbadri)
Foto korban saat dilihatkan oleh salah seorang anggota keluarganya
No Responses