Muara Enim Miliki Taman Keanekaragaman Hayati

TANJUNG AGUNG, Dalam rangka upaya pelestarian flora dan fauna di Kabupaten Muara Enim yang mulai langka dan terancam punah, sekaligus sebagai fungsi sosial budaya masyarakat lokal, serta sebagai sarana pendidikan pelatihan dan daya tarik ke objek wisata air terjun Bedegung. Maka, Pemkab Muara Enim melalui Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Muara Enim bekerjasama dengan Perusahaan Gas Negara (PGN) Persero, Tbk mendirikan Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) di objek wisata air terjun Bedegung Kecamatan Bedegung.

“Saya meminta agar taman Kehati dapat dijaga dan terus dikembangkan, sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang ke lokasi objek wisata air terjun Bedegung,” tutur Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar dalam sambutannya saat peresmian Taman Kehati di lokasi objek wisata air terjun Bedegung, Senin (30/05/2016).

Dikatakan Muzakir, ide pembuatan Taman Keanekaragaman Hayati bermula dari pemikiran untuk menghidupkan kawasan wisata bedegung sebagai kawasan wisata berbasis ekologi (ekowisata). Pada tahun 2013 pembuatan Taman Keanekaragaman Hayati dimulai melalui Sumber Dana APBD Kabupaten Muara Enim.

Kemudian, lanjut Bupati, tahun 2014 pada peringatan Hari Keanekaragaman Hayati telah dilakukan penanaman dan pelepasan satwa dan pada tahun itu pula Pemerintah Kabupaten Muara Enim menggandeng PT Perusahaan Gas Negara untuk terlibat dalam pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati Bedegung yang saat ini telah bisa dilihat beberapa fasilitas yang telah dibangun oleh PT PGN Persero (Tbk).

“Saya menyampaikan apresiasi kepada manajemen PT PGN yang telah berpartisipasi dalam pembangunan di Kabupaten Muara Enim khususnya Taman Keanekaragaman Hayati Bedegung melalui dana CSR perusahaan,” ucapnya. (Kalbadri)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan