MUARA ENIM, Pencurian dengan kekerasan dialami Mursalin (35), petani warga dusun 1 Gumay Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim yang terkena rampok oleh sejumlah penjahat yang kini masih diburu polisi, pada Sabtu (30/7/2016) lalu di rumah pribadinya. Perampok membawa harta benda korban, berupa uang dan perhiasan.
Berdasarkan informasi, kejadian berawal saat korban tengah tidur lelap Sabtu lalu sekitar pukul 02.15 WIB di rumahnya. Mendengar suara gaduh dibelakang rumahnya, korban lalu ingin cari tahu yang terjadi. Saat korban membuka pintu, salah satu pelaku menodongkan senjata api dan mengancam korban jika melawan. Pelaku yang diperkirakan 7 orang lalu meminta kunci brankas dan meminta menunjukkan tempat menyimpan harta korban.
“Karena korban merasa ketakutan, lalu menyuruh istrinya untuk membuka brankas yang berisi uang tunai 900 juta rupiah, dan perhiasan emas sebanyak 40 suku,” ujar Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK MSi didampingi Kasubag Humas AKP Arsyad dan Kapolsek Gelumbang AKP Robi.
Setelah mendapatkan laporan dari korban, polisi langsung mendatangi TKP untuk melakukan penyelidikan dan mengamankan barang bukti, serta meminta keterangan saksi-saksi. Dari rumah pelaku polisi mengamankan 1 potongan kayu sepanjang sekitar 3 meter, dan tali pengikat.
“Barang bukti potongan kayu dan tali kita jadikan barang bukti, karena diduga berkaitan dengan tindak pidana tersebut,” ungkapnya. (kalbad)
No Responses