TANJUNG ENIM – Sebanyak 316 murid baru SMK Bina Mulya (SMK BM) Tanjung Enim diberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba dan tertib lalulintas oleh Satuan Polres Muara Enim di aula sekolah setempat. Penyuluhan ini masuk sebagai salah satu materi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Materi penyuluhan disampaikan langsung oleh Kanitdikyasa Aming Riana, Briptu Septa, dan Briptu Yunita, Senin (25/7/2016).
Waka Kesiswaan, Elviana SE, dalam keterangannya mengatakan, penyuluhan bahaya narkoba dan tata tertib berlalu lintas ini masuk dalam program materi pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru. Selain penyuluhan tersebut, siswa baru juga diberikan pembekalan lainnya, seperti bidang keagamaan, bidang akademik, sosial, disiplin, dan kewarganegaraan. Kegiatan pengenalan sekolah ini akan dilaksanakan selama 3 hari kedepan.
“Penyuluhan narkoba dan tertib berlalu lintas ini sudah menjadi program tahunan bagi siswa baru. Tujuannya dalam rangka mencegah penyalagunaan narkoba dan meminimalisir pelanggaran lalu lintas. Materi ini masuk dalam kegiatan pengenalan lingkungan sekolah untuk siswa baru SMK Bina Mulya Tanjung Enim,” jelas Elvi.
Kemudian materi lain dalam kegiatan ini adalah, pengenalan materi akademik sesuai dengan kompetensi, wawasan kebangsaan, kerohanian, serta latihan disiplin melalui baris berbaris. Kegiatan pengenalan lingkungan sekolah ini melibatkan OSIS dan guru SMK Bina Mulya.
“Jadi selama tiga hari kedepan murid baru yang berjumlah 316 siswa ini, mengikuti berbagai kegiatan dalam rangka pengenalan lingkungan sekolah. Dan kegiatan ini melibatkan OSIS dan guru,” ujarnya.
Kepala SMK Bina Mulya, Drs H Thalib Yahya MBA mengatakan, tujuan melaksanakan kegiatan pengenalan lingkungan sekolah ini adalah untuk menggali potensi siswa baru, membantu siswa baru beradabtasi dengan lingkungan baru, menumbuhkan motivasi dan semangat belajar, serta menumbuhkan perilaku positif dan disiplin.
“Mudah-mudahan dengan kegiatan pengenalan lingkungan sekolah ini. Siswa baru siap untuk mengukir prestasi, semangat untuk belajar, dan siswa dapat mengembangkan ilmunya sesuai dengan kompetensinya,” imbuhnya.(kalbad)
No Responses